Senin, 10 November 2014

Lamunan rindu

Ada yang mengusik hati dari tempatnya. Mungkin bisa kusebut dia "Rindu". Hai, hujan sore tadi terasa sangat sepi dan dingin. Ku tenangan jiwa sambil ku senderkan badan. Oh, sang ingatan pun bekerja membuka memori yang sudah tertutup rapi. Muncul satu persatu bayang perjalanan, dia, kenangan. Ah, sekejap pikiran ku terhanyut. Karna kita pernah melewati deras hujan ini berdua. Sadar, saat ini kita sudah di tempat, di waktu, dan di hati yang berbeda. Sudah hentikan lamunan rindu ini. Biarkan dingin menyimpan kisah sore tadi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar